Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2024

SEKOLAH DASAR

 hari ini aku melihat post IG, tentang tutorial menggambar rumah d tepi pantai, persis seperti gambaran rumah aku ketika ak SD,, entah mengapa tiba tiba terasa ... bergetar di hati ,,, betapa ... berharga nya masa masa emas itu ,,, yang bnyk ak sia sia kan demi hal percintaan ....... Ingin sekali ... menangis dan bersimpuh pada Nya ... mengembalikan ku ke masa itu .. ingin sekali memperbaiki banyak hal ... yang telah ak sia sia kan .... Penyesalan selalu datang terakhir ... Dan seperti film film dan satu drama yang pernah ak lihat .. go back couple, jang nara ,, d drama itu mereka berhasil kembali ke masa lalu mengulang masa lalu, mereka bertekad untuk tidak menikah dengan pasangan sebelumnya jd mereka ingin merubah takdir ... namun d tengah perjalanan mereka menangis ,,, karena merindukan anak mereka ... Ak tak tau seandainya itu terjadi ,,, betapa hancurnya hatiku ... karena merindukan rifqi ku .. hafiz ku .. fariz ku ... Lop yu pangeran pangeran ku .... jadilah anak anak sholeh ...

KEBAHAGIAAN

Pagi yang indah ini ... Jumat berkah ... Aku begitu berbahagia ,,, karena ak ciptakan bahagia itu ,,,  Tapi hati ku berseri seri ... pd suamiku .. pd anak anak aku.. Aku begitu bersemangat hari ini.... Aku begitu berharap pada ALLAH kemarin dapat sedikit pencerahan dari terapis Fariz, kata beliau Fariz berkemampuan untuk sekolah ke sekolah biasa, bukan sekolah inklusi .. dan kata beliau Fariz bersemnagat dan berbakat d ilmu agama Saran beliau masuk ke SD IT .. sekolah swasta ... yang biasa nya cukup mahal Dalam hatiku sedikut gusar ... karena si kakak juga mau pesantren otomatis kan sekolah jua lumayan biayanya.. sore sepulang ak kerja, d warung kami, ak berbincang dg suami ... ternyata ada titik terang .. mgk Fariz akan kami sekolah kan d kelas B 2 tahun, berharap dia sdh matang dan siap sekolah SD saat itu,,  Ketika dia SD otomatis SPP sekolah TK 450 dan biaya terapi 800 rb kan bisa kami alihkan utk SPP d sekolah IT kelak .. semoga d lancarkan oleh Allah .. memasukkan mereka...

RINDU

Hari ini aku terlambat ke kantor karena mengurus rekening dan atm bbrp bank, pulang nya entah kenapa menyempatkan lewat sekolah si bungsu ... sekelebat rindu d hati ... betapa bnyk wktu yang ak habiskan mendampingi dia dalam sehari,,,,pagi tak ada,,,malam cuma sebentar,,,sisanya ak kelelahan dan tidur,,,dan dia cuma bermain hp sma kakak kakak, Tahun depan, si tengah Hafiz rencana masuk pesantren...mdh2n Allah lancarkan rencana ini,,uang sudah siap insyaAllah..Hafiz pun sdh ak wanti wanti dengan keandaan pesantren,,,kata dia dia siap...mdh2n di sana pun Allah lancarkan dia Allah mudahkan dan lindungi dia .... Ak bertanya pada nya,,,knp mau masuk pesantren..kata dia ingin jd anak sholeh....seketika ingin menangis... terharu...pnya anak2 yg cita cita nya jd anak sholeh...jd org sholeh... y Allah jadikan lah mereka ahli ahli agama Mu jadikan mereka orang sholeh y Allah... jadikan kami ahli ahli syurgaMu y Allah ...

CINTA

 Pagi ini di ruang kerja ku, ak mendengarkan lagu BCl karna ku cinta kau...terasa manis...sekali Namun,,, setelah pernikahan ,,, CINTA seperti kentut 😆 Yang benar benar ada bagi ku ... yang ak jalani hingga hari ini ,,, hnya ke Iman an,  . .. yang melahirkan rasa sabar ,,, ikhlas ,,, komitmen ... hormat dan menghargai hny karna Allah ... dan banyak ketulusan lain nya .. hny karena ALLAH Berbeda dengan anak ,, segenap jiwa raga ku menyayangi dan mencintai mereka ... tulus benar benar dalam .. Dulu ketika remaja., ak tak percaya , ketika orang bilang bahwa cinta sejati sesungguhnya cuma cinta ibu/ayah pada anak anak nya  Penyesalan selalu belakangan .. seandai nya masa kecil ku penuh dengan kesabaran ... Ak cuma mengantugkan pada ALlah .. pengalaman masa muda ku jgn smpai terulang pada anak anak ku, Hikmah di balik si sulung tak terlalu gaul ,, adalah ... dia tak dekat dengan cewek cewek , tak punya pacar. Aku selalu memberikan nasihat nasihat anti pacaran dan menegaskan s...

TITIK BALIK

 Kemarin pagi pagi kami bertengkar, aku dan Laili padahal berawal dari baik baik saja ak ingin jalan santai hari minggu, Namun ternyata ada perkataan ku yang membuat dia tersinggung, entah kenapa ketersinggungan  itu berlanjut dengan pertengkaran .. detik2 terakhir pertengkaran ada suatu perkataanya dari dia yang menghentak kan dan dalam sekejab menyadarkan aku Bahwa selama ini hal - hal yang ak utarakan .. cuma seperti angin lalu dan tak sedikitpun berarti untuknya bahkan ak merasa ia merehkan semua perkataan dan perbuatan ku selama ini ,,, apalg dalam usahaku memperbaiki diri dalam pakaian dan shalat .. dari semua perkataan dia ... bagi dia itu tak berarti ... Aku sangat terpukul ... terhentak ... Hingga tak mampu lagi berkata kata ... cm air mata berlinangan tak tertahankan ... tak sdkt pun mampu ak tahan ... mengalir dari dalam lubuk hati ku ... ak coba tertawa ... tp tetap mengalir deras .. Sedangkan saat itu posisi kami sedang menghadapi nasi + telor ceplok yang ka hidan...